Tuesday, February 18, 2025 0 comments

Ombudsman Dorong Karanjalembah Jadi Pahlawan Nasional

 

Kalau sudah ditetapkan jadi pahlawan daerah, baru kita akan perjuangkan menjadi pahlawan nasional.”

 

          Ombudsman RI Perwakilan Sulawesi Tengah mendorong raja Sigi yang juga pejuang kemerdekaan di Tanah Kaili, Karanjalembah atau `Toi Dompo` menjadi pahlawan nasional.

Salah satu upaya untuk perjuangan itu Ombudsman menggelar diskusi dengan menyerap aspirasi masyarakat dari berbagai kalangan khususnya dari wilayah Kabupaten Sigi di Taman Purbakala, Desa Watunonju, Selasa.

Kegiatan tersebut digelar setelah pelaksanaan upacara peringatan Hari Pahlawan di makam Karanjalembah sekitar 200 meter dari Taman Purbakala.

Diskusi yang dilaksanakan atas dukungan Forum Pemimpin Redaksi dan Gerakan Pemuda Ansor Sulawesi Tengah, KNPI tersebut mengambil tema penyelamatan situs cagar budaya makam Karanjalembah "pahlawan yang terlupakan".

Hadir dalam diskusi itu dari kalangan tokoh adat, budayawan, sejarawan, perwakilan DPRD, perwakilan pemerintah daerah dan tokoh masyarakat.

"Kita ingin memberikan penghargaan kepada pejuang kemerdekaan seperti Karanjalembah. Kita akan dengar apa kata masyarakat di Kabupaten Sigi tentang Karanjalembah," kata Kepala Perwakilan Ombudsman RI Sulawesi Tengah Sofyan Farid Lembah.

Dia mengatakan perjuangan itu akan dilakukan dari masyarakat bawah, selanjutnya ke kabupaten dan diharapkan pemerintah daerah provinsi sudah dapat menetapkan Karanjalembah menjadi pahlawan daerah.

"Kalau sudah ditetapkan jadi pahlawan daerah, baru kita akan perjuangkan menjadi pahlawan nasional," katanya.

Menurut dia, keprihatinan Ombudsman untuk berjuang karena selama ini para tokoh yang sudah berjuang melawan penjajah pada zamannya tidak mendapat perhatian serius dari pemerintah.

Bahkan makam Karanjalembah yang sudah dipindah dari Sukabumi ke Watunonju, terbengkalai padahal makam tersebut telah ditetapkan sebagai cagar budaya.

"Padahal Bung Karno sudah bilang bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai pahlawannya. Jangan sekali-kali melupakan sejarah," katanya.

Upaya tersebut disambut antusias masyarakat dan dewan adat di daerah itu.

Salah seorang anggota dewan adat Sigi, Pantjewa mengatakan dirinya sangat bangga jika sosok seperti Karanjalembah diperjuangkan menjadi pahlawan nasional.

 Pantjewa yang juga pemerhati sejarah tersebut telah banyak menulis di media lokal tentang sejarah perjuangan Karanjalembah.

Dia menyebut Karanjalembah tidak saja pejuang kemerdekaan tetapi juga seorang raja yang nasionalis religius yang tidak kenal kompromi.

Pantjewa mengatakan dirinya siap membantu Ombudsman untuk mengumpulkan serpihan sejarah tentang Karanjalembah dari berbagai sumber yang ia miliki saat ini.

Pewarta : Adha Nadjemuddin


Sumber di SINI

 

0 comments

19 Tokoh Pejuang Diberi Gelar Anumerta oleh Pemkab Sigi

 


          Pemerintah Kabupaten Sigi memberikan penghargaan anumerta kepada 19 tokoh pejuang daerah atas jasa dan pengorbanan mereka dalam membangun daerah. Penghargaan ini diberikan pada tanggal 24 Januari 2025, sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi para tokoh dalam berbagai bidang.

Bupati Sigi, Mohamad Irwan, S.Sos., M.Si., menyampaikan bahwa penghargaan ini diberikan kepada tokoh-tokoh yang telah berjuang melawan penjajahan, serta mereka yang semasa hidupnya memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan dan kemajuan Kabupaten Sigi.

“Penghargaan ini adalah bentuk terima kasih kami kepada para pejuang dan tokoh yang telah memberikan sumbangsih besar bagi daerah ini,” kata Bupati Irwan. “Semangat juang dan dedikasi mereka adalah inspirasi bagi kita semua untuk terus membangun Kabupaten Sigi menjadi lebih baik.”

Selain itu, ada juga tokoh-tokoh lain dari berbagai latar belakang, seperti pejuang kemerdekaan, penggiat budaya, tokoh perempuan, dan politisi.

Pemberian penghargaan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi generasi muda untuk terus berkontribusi dalam pembangunan daerah. Pemerintah Kabupaten Sigi juga berkomitmen untuk terus mendukung dan memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Berikut adalah daftar lengkap penerima penghargaan:

Almarhum Datupamusu

Almarhum Prof. Dr. Hj. Huzaemah Tahido Yanggo

Almarhum H. Joto Daeng Pawindu

Almarhum Tandalonggo

Almarhum KH. Syakir Hubaib

Almarhum Kundulemba

Almarhum Lasoso

Almarhum Lamasatu

Almarhum Tovoalangi

Almarhum Tokere

Almarhum Drs. Ridwan Yalidjama

Almarhum Ichsan Loulembah

Almarhum Jhon Mills

Almarhum Hidayat Lembang

Almarhum KH. Daeng Maria Pilarante Djaelangkara

Almarhum Lamariapa

Almarhum Qasim Maragau

Almarhum Dae Pasisi

Almarhum Karandjalemba

0 comments

Kabupaten Sigi Beri Penghargaan kepada 19 Tokoh Pejuang Daerah

Sekretaris Daerah Kabupaten Sigi, Nuim Hayat 
Menyerahkan Piagam Penghargaan Kepada Asrul Repadjori 
yang merupakan Perwakilan keluarga Almarhum Lamariapa.

          Pemerintah Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, memberikan penghargaan kepada 19 tokoh pejuang daerah atas jasa dan pengorbanan mereka dalam membangun daerah. Penghargaan ini diberikan pada tanggal 24 Januari 2025, sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi para tokoh dalam berbagai bidang.

Bupati Sigi, Mohamad Irwan, S.Sos., M.Si., menyampaikan bahwa penghargaan ini diberikan kepada tokoh-tokoh yang telah berjuang melawan penjajahan, serta mereka yang semasa hidupnya memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan dan kemajuan Kabupaten Sigi.

“Penghargaan ini adalah bentuk terima kasih kami kepada para pejuang dan tokoh yang telah memberikan sumbangsih besar bagi daerah ini,” kata Bupati Irwan. “Semangat juang dan dedikasi mereka adalah inspirasi bagi kita semua untuk terus membangun Kabupaten Sigi menjadi lebih baik.”

Salah satu tokoh yang menerima penghargaan ini adalah Almarhum Lamariapa, seorang tokoh pejuang daerah yang dikenal karena keberanian dan kegigihannya. Asrul Repadjori, S.Sos., M.Si Selaku perwakilan Keluarga Almarhum menyampaikan bahwa dirinya dan pihak Keluarga Besar Lamariapa sangat berterima kasih kepada pemda sigi atas penghargaan yg diberikan.

“Kami sangat berterima kasih, keluarga sangat menantikan hal ini. Kami juga berharap dari keluarga kiranya LAMARIAPA bisa diajukan salah satu tokoh pejuang di Sigi ataupun di Sulawesi Tengah, sebab sejarah mencatat bahwa beliau bukan hanya berjuang di sigi saja akan tetapi di parimo sampai di touna” Ujar Asrul Repadjori saat dihubungi melalui pesan singkat.

Selain itu, ada juga tokoh-tokoh lain dari berbagai latar belakang, seperti pejuang kemerdekaan, penggiat budaya, tokoh perempuan, dan politisi.

Pemberian penghargaan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi generasi muda untuk terus berkontribusi dalam pembangunan daerah. Pemerintah Kabupaten Sigi juga berkomitmen untuk terus mendukung dan memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Berikut adalah daftar lengkap penerima penghargaan:

Perwakilan Keluarga Almarhum Datupamusu

Perwakilan Keluarga Almarhum Prof. Dr. Hj. Huzaemah Tahido Yanggo

Perwakilan Keluarga Almarhum H. Joto Daeng Pawindu

Perwakilan Keluarga Almarhum Tandalonggo

Perwakilan Keluarga Almarhum KH. Syakir Hubaib

Perwakilan Keluarga Almarhum Kundulemba

Perwakilan Keluarga Almarhum Lasoso

Perwakilan Keluarga Almarhum Lamasatu

Perwakilan Keluarga Almarhum Tovoalangi

Perwakilan Keluarga Almarhum Tokere

Perwakilan Keluarga Almarhum Drs. Ridwan Yalidjama

Perwakilan Keluarga Almarhum Ichsan Loulembah

Perwakilan Keluarga Almarhum Jhon Mills

Perwakilan Keluarga Almarhum Hidayat Lembang

Perwakilan Keluarga Almarhum KH. Daeng Maria Pilarante Djaelangkara

Perwakilan Keluarga Almarhum Lamariapa

Perwakilan Keluarga Almarhum Qasim Maragau

Perwakilan Keluarga Almarhum Dae Pasisi

Perwakilan Keluarga Almarhum Karandjalemba



Sumber  : di SINI

Thursday, February 6, 2025 0 comments

Dewan Adat Kabupaten Sigi

 Dewan Adat Kabupaten Sigi

0 comments

Dewan Adat

 Dewan Adat

 
;